TI10 adalah Korban dari Diskriminasi Swedia

Share This Post

Seperti dulu lagi, esports sekali lagi gagal untuk mendapatkan pengakuan yang diharapkan. Kali ini adalah The International (TI) 10 Dota 2 yang diberatkan. Dengan menolak untuk menerima esports ke dalam Swedish Sports Federation, Swedia sudah mengacaukan rencana Valve. Tanpa pengakuan sebagai salah satu event olahraga elit dari pemerintah Swedia, pemain, talent, dan staf di luar European Union kemungkinan besar akan ditolak masuk ke Swedia dengan alasan TI10.

Sebagai imbasnya dari kondisi politik Swedia, Valve dipaksa untuk mencari kemungkinan lokasi alternatif untuk menjadi tuan rumah TI 10 apabila negosiasinya gagal.

Dengan harapan untuk membawa berita segar walaupun kondisi sedang tidak baik, ini adalah top 3 tempat untuk menyelenggarakan TI 10 menurut kami.

P.s. : saya kira Henrik “AdmiralBulldog” Ahnberg akan sekali lagi dilarang bermain dari TI, ironisnya kali ini oleh negaranya sendiri.

Credit: Getty images

  1. Cologne, Jerman.

Setelah semuanya, mungkin membawa TI10 kembali ke asalnya adalah apa yang Valve butuhkan untuk mengubah takdir. Mulai dari berlokasi di daerah European Union sampai memiliki sejarah signifikan menjadi tuan rumah Dota 2, Jerman memiliki semua syarat untuk menjadi venue pilihan terakhir. Plus, siapa yang bisa melewati nikmatnya Kölsch?

Credit: Erasmus

  1. Paris, Prancis

City of love, light, dan Dota 2? Langsung saja, Alexis Barrasin, Director Event Development & Esports di Accor Arena langsung sigap menawari Paris sebagai venue. Lebih jauh lagi, tidak seperti swedia, negara yang berpikir maju ini sebenarnya mengakui esports sebagai olahraga resmi di Prancis. Mungkin ini bisa menjadi cerita Prancis sebagai global esports hub.

Credit: Hyatt

  1. Singapore

Saya tahu, saya tahu, memang kecil kemungkinan membawa TI10 di luar European Union. Tapi, ini akan menjadi kemenangan besar untuk Asia Tenggara karena berhasil menjadi tuan rumah TI. Apalagi sebelumnya pernah menjadi tuan rumah event Dota 2 seperti ONE Esports Dota 2 Singapore major dan kasus COVID-19 yang relatif rendah, mungkin republik kecil ini bisa menjadi kejutan sempurna yang Valve butuhkan.

Credit: Shutterstock

Bonus : Reykjavik, Iceland

Mungkin Valve bisa mencontoh Riot Games dan membawa TI10 ke Laugardalshöll Indoor Sporting Arena. Maksud kami untuk memberi kredit lebih, mereka sudah berhasil menyelenggarakan bukan hanya 1 tapi seluruh Valorant Champions Tour dan Mid-Season Invitational untuk Riot Games awal tahun ini.

+ posts

More Like This

Fnatic Mengembalikan Kedudukan dari TNC Predator untuk Tempat di TI10

Fans di SEA pasti menontonnya dengan menahan napas ketika dua tim terbaik bertarung untuk posisi mewah di The International 10. Grand Final untuk Southeast Asia Regional Qualifier untuk TI10 sangatlah menakjubkan, berjalan penuh 5 game dengan Fnatic mengembalikan kedudukan dari skuad Filipina TNC Predator.
- Advertisement -