Apakah Moonton menolak skin Estes untuk Juara?

Share This Post

Setelah M3 menyelesaikan turnamen mewahnya, Blacklist International muncul sebagai juara, membuktikan industri Mobile Legends Filipina adalah yang terbaik sekali lagi setelah Bren Esports juga dianugerahi juara M2 tahun lalu.

Kredit: Moonton

Dalam pidato kemenangan, Oheb, MVP pada grand final, mengatakan kalau tim akan sangat bahagia apabila Moonton bisa membuat skin Estes karena Estes adalah hero andalan mereka sejak MPL PH Season 7.

Dalam wawancara lainnya setelah perayaan, OhMyV33nus juga dia ingin Mathilda dibuatkan skin khusus, tapi dengan kata-kata yang berbeda.

“Saya ingin skin antar gender. Sesuatu yang belum ada di Mobile Legends. Contohnya, Mathilda, tapi dengan skin laki-laki,” katanya.

Oheb, yang berada di sampingnya, menambahkan “Estes dengan skin perempuan juga bagus.”

Kredit: ONE Esports

Tapi, dalam siaran langsung baru-baru ini, OhMyV33nus mengatakan kalau Moonton menolak untuk membuat skin Estes. “Moonton tidak suka Estes karena Estes tidak cocok di pasar. Moonton akan memutuskannya, bukan pemain.”

Sejak itu, fans sangat kacau di Twitter. Sampai-sampai menjadi trending topic di Filipina.

Tidak hanya Filipina tapi Indonesia, pasar terbesar untuk Mobile Legends, juga ikut di percakapannya, banyak yang mempertanyakan keputusan Moonton.

Kredit: Instagram Emak_Moba

Moonton pun sudah memberikan pernyataan resmi mengenai hal ini. Menyatakan kalau pembangunan masih sedang berjalan dan akan mendengarkan Blacklist International dan pemainnya dalam pemilihan terakhir.

Kredit: Moonton

Hanya satu hal yang bisa membuat komunitas gembira; buat skin Estes untuk Blacklist International.

+ posts

More Like This

Analisis: Beberapa Faktor Penyebab Naik Turun Performa yang Drastis dalam Esports

Beberapa hal terlintas dalam pikiran saat membahas dunia olahraga,...

M3 Berakhir dengan Pertarungan Antar tim PH. Tidak ada akun Instagram yang hilang.

Akhirnya, esports kembali mengambil perhatian di M3 World Championships dimana pertandingan yang luar biasa antara 2 tim Filipina mengakhiri pertandingan intens selama dua minggu, bahkan ada aksi yang istimewa di antaranya.

M3 tidak terasa sempurna tanpa kehadiran tim Myanmar

M3 sedang berlangsung dan kita semua sudah merayakan pertarungan antara tim terbaik dari region masing-masing. Tapi selagi kita semua menikmati aksi dari Singapura, turnamen ini seperti ada yang kurang tanpa kehadiran tim dari Myanmar. Terlebih lagi, juara kedua di dunia adalah Bhurmese Ghouls.

Global Esports Games 2021 memiliki Upacara Pembukaan yang tidak boleh dilewati

Dengan selesainya Wild Rift Horizon Cup dan Mobile Legends M3 World Championship, Singapura sekali lagi menjadi tuan rumah untuk turnamen esports berskala dunia, kali ini di Resorts World Convention Centre di Sentosa.

MLBB M3 Singapura mulai hari ini jam 2 sore GMT+8

MLBB M3 Yang sudah lama ditunggu akhirnya dimulai hari ini dengan babak grup terlebjh dahulu. Bersiaplah untuk bulan penuh aksi dengan 16 tim bertarung dalam mode single round robin best-of-one dengan grup 4 tim. Cek jadwal sepenuhnya di sini.

MPL Invitational 2021 sangat brutal…tapi tidak untuk juara ONIC ID! Ini detailnya.

MPL Invitational yang diselenggarakan oleh organisasi Singapura ONE Esports akhirnya berakhir hari Minggu lalu. 20 tim Asia Tenggara, dari Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Kamboja, saling bertarung untuk merebutkan titel juara dan hadiah uang. Untuk fans Mobile Legends, ini merupakan pemandangan yang sangat indah.
- Advertisement -