Timnas CS:GO Indonesia Lolos ke Main Event IESF WEC 2023

Share This Post

Timnas CS:GO Indonesia akhirnya berhasil mendapatkan tiket menuju Rumania untuk bertanding pada Main Event IESF World Esports Championship 2023 mendatang.

Hasil tersebut mereka pastikan setelah timnas CS:GO Indonesia mampu menjadi runner up grup B sehingga otomatis lolos menuju ke IESF World Esports Championship 2023.

Pada laga kualifikasi Asia Pasifik yang berlangsung pada 13 Juli hingga 17 Juli 2023 mendatang, timnas CS:GO Indonesia mengantongi 3 kemenangan dan 1 kekalahan.

Indonesia awalnya berhasil menang atas Pakistan dengan kedudukan 16-11 pada laga pembuka, kemudian selanjutnya harus mengkaui keunggulan dari Mongolia dengan 19-22.

Setelah kekalahan atas Mongolia tersebut, timnas CS:GO Indonesia mengamuk dengan mengalahkan Australia dengan skor 16-7 dan Palestina dengan kedudukan 16-8.

Hasil tersebut membuat Indonesia berada pada peringkat kedua klasemen Grup B dan tepat di bawah Mongolia yang menjadi juara grup untuk kualifikasi Asia Pasifik.

Grup B sendiri tim yang berhasil lolos selain Mongolia dan Indonesia, adalah Palestina yang menempati peringkat ketiga klasemen.

Pada grup yang lain yaitu Grup A tim yang berhasil lolos ke Main Event IESF WEC 2023 adalah Vietnam, Uzbekistan, dan Arab Saudi.

Yang mana keenam tim terbaik babak grup kualifikasi Asia Pasifik ini masih akan bertarung dalam babak playoff yang berlangsung 15-17 Juli 2023.

Indonesia akan berjumpa dengan rival Asia Tenggara yaitu Vietnam pada babak playoff ini, sedangkan Mongolia akan berjumpa dengan Uzbekistan pada laga yang lain.

Sedangkan Palestina dan Arab Saudi menunggu lawannya pada Lower Bracket.

Daftar tim yang lolos Main Event IESF WEC 2023:

  • Rumania
  • Macedonia
  • Republik Ceko
  • Belgia
  • Jerman
  • Denmark
  • Swedia
  • Ukraina
  • Polandia
  • Hungaria
  • Serbia
  • Amerika Serikat
  • Guatemala
  • Kolombia
  • Argentina
  • Vietnam
  • Mongolia
  • Uzbekistan
  • Indonesia
  • Arab Saudi
  • Palestina
  • Tunisia
  • Aljazair
  • Mauritius
+ posts

More Like This

Saya adalah perempuan. SAYA juga Esports!

Pertama, ya, saya perempuan. Ya, saya punya nama laki-laki. Saya suka bermain game FPS, terutama yang berbasis tim seperti Overwatch dan Valorant, yang seringkali membutuhkan komunikasi tim untuk menang. Namun, saya jarang berbicara. Mengapa? Karena saya perempuan. Cari saja video yang membicarakan atau menunjukkan pengalaman bermain game wanita di YouTube dan Anda akan tahu persis alasannya. Komentar kasar, orang-orang membuat keributan besar hanya karena saya terdengar seperti seorang gadis dan orang-orang menyalahkan saya karena berbuat buruk semata-mata karena jenis kelamin saya dan bukan karena kurangnya keterampilan saya. Daftarnya terus berlanjut.

Menembak untuk menjadi yang teratas: 5 game FPS terbaik Ulti.Asia di tahun 2021

Dari awal game, hari-hari eksperimental (pikirkan Doom 1993) hingga game menjadi industri bernilai miliaran dolar saat ini, game first-person shooter (FPS) selalu menjadi makanan pokok yang populer. Industri FPS secara konsisten menghiasi kita dengan game dan waralaba ikonik (siapa yang TIDAK tahu Call of Duty?) dan terus berkembang, menjadi pusat bagi pengembang game untuk berinovasi dan menciptakan pengalaman baru. Saat kita memasuki tahun baru, mari kita lihat kembali game FPS apa yang paling berdampak bagi kita di tahun 2021.

Mobile Legends punya masalah besar dan Moonton tidak melakukan apa-apa untuk menyelesaikannya

Sebuah masalah besar sudah membusuk di komunitas Mobile Legends sejak dulu dan ini adalah masalah yang berdampak kepada pemain sejak rilis sampai sekarang.
- Advertisement -