Timnas CS:GO Indonesia Melaju ke IESF WEC 2023 Asia Pacific Qualifier

Share This Post

Timnas CS:GO Indonesia berhasil mengamankan slot menuju IESF WEC 2023 Asia Pacific Qualifier usai menang dalam kualifikasi SEA.

Indonesia berhasil menjadi yang teratas pada kualifikasi regional Asia Tenggara setelah mengemas tiga kali kemenangan dari tiga laga.

Hasil tersebut membuat timnas CS:GO Indonesia menjadi pimpinan klasemen dalam IESF WEC 2023 SEA Qualifier yang bergulir pada 7-8 Mei 2023.

Pada kualifikasi Asia Tenggara tersebut, timnas CS:GO Indonesia berhasil menyapu bersih kemenangan atas Brunei Darussalam, Malaysia, dan Vietnam.

Awalnya Indonesia tumbangkan Brunei dengan kedudukan 2-0 setelah WasteofAmmo dkk menang 16-8 dalam map Inferno dan 16-7 dalam map Mirage.

Selanjutnya giliran Vietnam yang juga dilibas habis dengan skor 2-0 dengan menang 16-6 pada Inferno dan 16-4 pada Mirage.

Kemudian Malaysia juga menjadi korban selanjutnya dari timnas Indonesia yang juga menang dengan skor 2-0.

Berkat kemenangan tersebut Indonesia berhasil memuncaki puncak klasemen dan lolos ke babak Grand Final dengan bertemu Vietnam kembali.

Walaupun keduanya sudah mengamankan slot menuju ke IESF WEC 2023 Asia Pacific Qualifier, laga Grand Final tetap berlangsung menarik.

Berlangsung dengan format Bo1, timnas Indonesia tak memberikan kesempatan bagi Vietnam untuk menang dan mengakhiri laga dengan kemenangan 16-11.

Berkat hasil tersebut Indonesia dan Vietnam berhak lolos ke IESF WEC 2023 Asia Pacific Qualifier yang berlangsung pada 10-17 Juli 2023 mendatang.

IESF WEC 2023 Asia Pacific Qualifier sendiri bakal berlangsung secara offline di Riyadh dan akan terdapat 10 tim yang akan berpartisipasi.

Sejauh ini tim-tim yang sudah lolos ke IESF WEC 2023 Asia Pacific Qualifier antara lain adalah Arab Saudi, Palestina, Iran, Uzbekistan, Pakistan, India, Indonesia, dan Vietnam.

Dua slot tersisa akan menjadi rebutan bagi negara-negara regional Asia Timur dan Oceania.

+ posts

More Like This

Saya adalah perempuan. SAYA juga Esports!

Pertama, ya, saya perempuan. Ya, saya punya nama laki-laki. Saya suka bermain game FPS, terutama yang berbasis tim seperti Overwatch dan Valorant, yang seringkali membutuhkan komunikasi tim untuk menang. Namun, saya jarang berbicara. Mengapa? Karena saya perempuan. Cari saja video yang membicarakan atau menunjukkan pengalaman bermain game wanita di YouTube dan Anda akan tahu persis alasannya. Komentar kasar, orang-orang membuat keributan besar hanya karena saya terdengar seperti seorang gadis dan orang-orang menyalahkan saya karena berbuat buruk semata-mata karena jenis kelamin saya dan bukan karena kurangnya keterampilan saya. Daftarnya terus berlanjut.

Menembak untuk menjadi yang teratas: 5 game FPS terbaik Ulti.Asia di tahun 2021

Dari awal game, hari-hari eksperimental (pikirkan Doom 1993) hingga game menjadi industri bernilai miliaran dolar saat ini, game first-person shooter (FPS) selalu menjadi makanan pokok yang populer. Industri FPS secara konsisten menghiasi kita dengan game dan waralaba ikonik (siapa yang TIDAK tahu Call of Duty?) dan terus berkembang, menjadi pusat bagi pengembang game untuk berinovasi dan menciptakan pengalaman baru. Saat kita memasuki tahun baru, mari kita lihat kembali game FPS apa yang paling berdampak bagi kita di tahun 2021.

Mobile Legends punya masalah besar dan Moonton tidak melakukan apa-apa untuk menyelesaikannya

Sebuah masalah besar sudah membusuk di komunitas Mobile Legends sejak dulu dan ini adalah masalah yang berdampak kepada pemain sejak rilis sampai sekarang.
- Advertisement -